hari inikukatakan kepadamu
tentang sebuah rahasia
yang belum sempat aku sampaikan
sebuah rahasia kehidupan kelam
yang sempat membuat dirimu ragu akan keberadaanku
sejak terpisah darimu
sayap-sayapku membawa terbang ke segala pelosok
hingga aku singgah di sebuah kuil mungil hatiku
di sana aku sirami gurun tandusku dengan peluh
menanam pohon angan akan sebuah pertemuan
dengan kekuatan cinta yang ada padaku
tentang sebuah rahasia
yang belum sempat aku sampaikan
sebuah rahasia kehidupan kelam
yang sempat membuat dirimu ragu akan keberadaanku
sejak terpisah darimu
sayap-sayapku membawa terbang ke segala pelosok
hingga aku singgah di sebuah kuil mungil hatiku
di sana aku sirami gurun tandusku dengan peluh
menanam pohon angan akan sebuah pertemuan
dengan kekuatan cinta yang ada padaku
ketika aku lelah dan tenagaku terkuras
saat itu pula mereka mencurinya dari tanganku
penyakit mulai menggerogoti jiwaku
hampa dan tak berdaya
tatapanku gelap
semua sudut mentertawakan aku
mengolok pemujaanku yang kandas
mengusirku dari peradaban cintaku
aku meratap dan memohon
melalui dinding hati yang terluka
berharap mujizat akan kebenaran pemujaanku
seiring waktu berlalu
aku kembali menemukan nafas kehidupanku
dari rentang waktu yang begitu panjang
aku kembali menemukanmu
saat itu pula
harapanku seakan tumbuh kembali
jiwaku mendapat seberkas sinar di dalam gelapnya
rintihanku berubah senyum kemenangan
aku lupa
akan kepahitan dan penderitaanku
sayapku kembali berkepak
menjemput dan membawamu terbang bersamaku
menuju istana cinta yang pernah kutinggalkan
melanjutkan cerita yang sempat terputus
hingga akhir yang kita inginkan
Seberkas Cinta Tersisa
SCT/29/10/11
Tidak ada komentar:
Posting Komentar