Aku berdiri di atas hamparan kesucian cinta
Berpijak pada kerikil tajam menusuk
Berlindung di bawah payung cintaku
Bersandar pada dinding kesetiaan
Terkadang aku harus menuruni lembah kegelapan
Segelap dinamika yang menggayut pada dahan cintaku
Aku juga harus panjati tingginya rasa cintaku
Meski terhimpit cadas dan bebatuan yang melukaiku
Panorama yang membentang begitu membiusku
Pesona keindahannya menyentak hasratku
Sentuhannya membuai aku dalam indah mimpiku
Hasrat menggebu mengiring doa dalam sembahku
Simpuh hening menghadap penguasa alam jagad
Hempasan dan benturan menjadi teman setia
Dalam segala usaha pencapaian keindahan cintaku
Memberi makna akan keagungan kata setia
Menyadarkan aku akan makna percaya
Aku selalu berharap dalam setiap doaku
Semoga abadi dan suci yang kau dapat
Melimpah kasih yang tertuang dalam sukma
Yang menerangi jalan hidup dan jiwaku
Bersama kesucian cinta yang kumiliki
CSE/29/9/11
Tidak ada komentar:
Posting Komentar